3:31 PM -
No comments
No comments
Untuk Yang Berakhir
Aku tahu ini akan berakhir. Seperti
yang sudah aku katakan di awal, kamu yang akan lebih dahulu menyerah lalu
memilih untuk pergi, sementara aku hanya akan diam melihatmu perlahan menyerah
lalu pergi. Mengapa aku tidak bergerak dari diamku sampai kamu menyerah? Karena
seharusnya kamu lah yang lebih kuat dariku. Kamu lah yang seharusnya lebih
mampu bertahan dariku. Kamu lah yang seharusnya menjadi orang paling paham atas
diamku. Tapi itu hanya seharusnya. Karena nyatanya, kamu lebih memilih menyerah
lalu pergi dan menyerahkan hidupmu kepada orang lain.
Aku tahu ini sudah berakhir. Seperti
yang telah kamu inginkan. Tanpa kamu pernah tahu seberapa aku berusaha
menyembuhkan luka yang dulu pernah kamu buat. Tanpa kamu sadar aku berusaha
memberitahumu dengan berbagai cara namun tetap saja kamu tidak pernah paham,
hingga akhirnya hanya diam yang bisa kulakukan. Seberapa aku berusaha berdamai
dengan diriku untuk tidak terus merasakan ketakutan setiap harus berhadapan dan
berbicara denganmu. Karena kamu tahu, setiap aku berhadapan denganmu, aku harus
selalu menahan tangis dan ketakutan yang tidak pernah kamu bayangkan sebelumnya.
Bukan kah begitu menyakitkan, merasakan ketakutan atas sosok yang begitu
disayangi?
Aku faham semuanya tidak akan
kembali. Tidak perlu kamu takutkan aku akan menggoyahkan keyakinanmu yang
sekarang. Karena aku tahu bagaimana tidak menyenangkannya saat keyakinanmu
padaku mulai goyah. Semoga kali ini keyakinanmu tidak selemah kemarin.
Aku sadar ini sudah sampai
ujungnya. Seperti yang kamu harapkan. Tidak ada lagi penantian panjang atas
suara dari diamku. Tidak ada lagi permohonan penuh tangis yang harus selalu kau
bawa setiap kali mendatangiku. Seharusnya, tidak perlu lagi ada ketakutan dan
tangis yang terus ditahan dalam diam.
Aku tahu ini sudah saatnya. Sudah
saatnya aku beranjak dari diamku. Beranjak untuk menyelesaikan prosesku dan melanjutkan
cerita selanjutnya. Karena sudah habis ceritaku denganmu. Saat kamu mulai
memilih untuk menyerah.
Aku tidak akan melakukan apapun. Tidak
juga memintamu kembali. Karena waktu tak akan mampu berpihak pada perasaan yang
meragu.
~ Akhir Desember ~









